Bitcoin

If you want to donate some bitcoin, I really appreciate.

1PQxB3sTzRx39RbtpYLLY8AR1fRQRyj2sk

Friday, February 10, 2017

Sang Kupu-kupu malam

Kata pepatah dunia itu sempit, akan tetapi dunia itu sebenarnya tidaklah sempit yang membuat kita bertemu dengan orang yang sama berkali-kali itu adalah takdir.
Dunia itu memang terkadang tak seindah yang kita bayangkan, dunia itu dapat menjadi indah atau sebaliknya. Hidup, iya hidup. Kehidupan yang membuat dunia itu terkadang menyiksa kita. Ada yang melakukan pekerjaan yang di anggap orang hina, tapi bagi mereka itulah yang bisa mereka lakukan. Jika dapat memilih, mereka pun tak mau melakukan pekerjaan yang di anggap hina oleh sebagian orang.


Jika kita lihat dari sisi lain, kita kadang terperangkap oleh yang namanya uang. Iya, uang yang menjadi 'dewa' di dunia ini. Uang bisa membuat bahagia dan sebaliknya menjadi senjata. 


Jika mendengar kata 'kupu-kupu malam' apa yang ada di benak kita?
Jika ada orang disekeliling kita seperti itu tapi kita tak mengetahuinya, apa yang kita rasa?

Kehidupan, dunia, uang, pekerjaan yang di anggap hina, sang kupu-kupu malam. Iya, itulah dunia, bagai dua sisi koin, satu sisi dunia membuat bahagia, sisi lain harus ada orang yang menderita di dunia.

Jika dipikir, sebenarnya apa yang kita cari di dunia ini?
Apa yang kita cari dari pasangan kita?
Apa yang terjadi jika sebenarnya pasangan kita adalah sang kupu-kupu malam?
Apakah mereka hina?apakah kita dapat menghakimi mereka?

Renungan malam, by GaWi - 2:03 am

No comments:

Post a Comment